Jasa Desain Rumah Tinggal Jogja 08122697272 (Ardi) - Secara definisi, rumah adalah sebuah bangunan yang digunakan sebagai tempat tinggal. Karena rumah digunakan sebagai tempat tinggal dalam jangka waktu tertentu (biasa untuk jangka panjang), maka faktor kenyamanan dan keamanan harus diperhatikan.
Untuk tercapainya keamanan dan kenyamanan tersebut, maka dibutuhkan perencanaan yang sangat matang. Diperlukan arsitek dalam proses perencanaannya. Dengan perencanaan yang baik, maka akan diperhitungkan mulai dari atas sampai bawah bangunan.
Perencanaan rumah yang baik, harus sesuai dengan karakter penghuninya. Sebelum mulai perencanaan, sang arsitek harus tau karakter si penghuninya. Dengan tau karakter penghuninya akan mempermudah konsep apa yang akan diaplikasikan ke dalam desain rumah tinggal.
Konsep Desain Rumah Tinggal - Jasa Desain Rumah Tinggal Jogja
Ada banyak sekali konsep desain rumah tinggal, berikut kami Jasa arsitek
jogja coba merangkum konsep-konsep tersebut seperti di bawah ini :
1. Kontemporer
Kontemporer dengan modern sangat berbeda. Kontemporer
berawal pada awal tahun 1920 an yang di perkenalkan pertama kali di sekolah
seni dan arsitektur Bauhaus School of Design yang berada di kiblat para teknik
yaitu di Jerman. Dan berkembang pesat pada tahun 1940-1980 an.
Kontemporer merupakan gaya desain yang sedang trend pada
masa sekarang atau bisa juga disebut up to date. Sedangkan konsep modern justru
sebuah gaya yang muncul setelah era tradisional atau pra-industri.
Ciri khas dari konsep kontemporer adalah ada beberapa bagian
yang melengkung yang memberikan kesan unik bagi ruangan di dalamnya dan
memiliki jendela yang besar.
2. Klasik atau Romawi
Desain rumah klasik berkiblat pada gaya arsitektur Yunani
atau Romawi Kuno. Biasanya konsep klasik ini dimiliki oleh rumah mewah karena
konsep ini memiliki detail yang rumit di seluruh komponen bangunannya. Tidak
sembarang tukang atau kontraktor yang bisa membangun bangunan berkonsep klasik
ini.
Yang paling menonjol dari konsep klasik ini adalah pada
bagian kolom atau tiang-tiang bangunan yang menjulang tinggi bergalur yang
memberikan kesan kokoh, selain itu adalah komponen arsitektur seperti jendela
dan pintu yang memiliki ukiran-ukiran yang rumit dan indah sehingga konsep ini
memberikan kesan mahal dan mewah.
3. Mediteranian
Mediteranian memiliki bentuk yang elegan, klasik, dan mewah.
Gaya arsitektur ini berkembang di negara Spanyol. Ciri khas rumah ini terletak
pada dinding yang tebal atap yang miring dan pemilihan material bangunan yang
bersifat alami seperti batu alam atau tanah liat yang digunakan pada
dinding-dindingnya. Untuk jendela sendiri relatif kecil-kecil dengan ornamen
sederhana disekeliling jendelanya.
4. Industrial
Seperti namanya, konsep ini mengusung bentuk yang tegas,
tidak terlalu banyak ornamen, cenderung membiarkan bentuk asli dari material
yang digunakan (tanpa finishing) dan biasanya menyatukan beberapa material
seperti beton dengan baja yang dibiarkan terlihat jelas atau diekspose,
struktur atap terlihat jelas, bahkan jaringan listrik juga dibiarkan terlihat
jelas sehingga rumah tersebut terlihat seperti pabrik kecil yang dihuni.
Gaya arsitektur yang sedang naik daun. Dengan mengusung
kesan tradisional dengan mengingat kenangan masa lalu di pedesaan maka gaya ini
sangat cocok untuk diterapkan. Gaya rumah tradisional berbeda-beda mengikuti
khas masing-masing daerahnya berdasarkan iklim dan geografisnya. Apalagi di
Indonesia yang mempunyai puluhan rumah adat yang menampilkan gaya khas
masing-masing daerahnya sesuai dengan kondisi di daerahnya seperti yang paling
ngetrend adalah desain rumah jawa yang mengadopsi atap joglonya, desain rumah
bali dengan bata ekspose nya, dan masih banyak lainnya dengan desain
tradisional yang begitu indah.
6. Scandinavian
Gaya arsitektur yang paling digemari dan kekinian. Dengan
didinasi warna cerah dan hangat. Penggunaan warna-warna pastel memberikan kesan
sederhana ditambah dengan furniture atau desain interior yang hampir tanpa
ornamen dan memasukan unsur alam ke dalam desainnya. Tidak banyak detail dan
ornamen yang diterapkan pada konsep ini yang menunjukan unsur kesederhanaan.
7. Tropis
Konsep ini mengedepankan kesan natural dan memanfaatkan
unsur alam di sekitar rumah itu sendiri. Pemanfaatan pencahhayaan dan
penghawaan alami menjadi hal wajib bagi konsep ini 9dan konsep lainnya).
Penggunaan material yang alami seperti kayu lebih dominan. Dan konsep ini lebih
menyatu dengan alam di lingkungan tropis.
sumber : http://arsitekperencana.com/jasa-arsitek-rumah-mewah/
Jasa Desain Rumah Tinggal Jogja
Jika anda membutuhkan Jasa Arsitek untuk mendesain rumah tinggal anda yang berpengalaman dan profesional, maka anda dapat menhubungi kami di:
Telp. & WA 08122697272 (Ardi)
No comments:
Post a Comment